Sambil Nunggu Hasil Pilkada DKI 2017, Baca Novel Best Seller Yuk!

Fimela.com, Jakarta Untuk warga Jakarta besok, 19 April 2017 bisa jadi adalah hari yang sangat penting dan paling ditunggu-tunggu setelah sekian lama, emmmm, tidak terlalu lama juga sih, akan ada Pilkada DKI 2017. Dalam putaran kedua Pilkada nantinya akan diikuti oleh pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, dan pasangan nomor 3, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.

Sudah menentukan pilihan gubernur kamu selanjutnya? Sambil berpikir untuk menentukan pilihan yang tepat, maka nggak ada salahnya kamu membaca novel yang masuk dalam daftar best seller di tahun ini lho. Novel tersebut berjudul Angan Senja dan Senyum Pagi karya Fahd Pahdepie. Setelah sukses merajai penjualan online, kini novel terbaru Fahd Pahdepie tersebut sudah menjadi Top 10 Best Seller di beberapa toko buku jaringan Gramedia, seperti di Gramedia Botani Square, Depok, dan Royal Plaza, Surabaya.

Supervisor Toko Buku Gramedia Botani Square Bogor, Toga K Manurung, mengungkapkan, ada tiga novel yang menjadi incaran pembaca, dan salah satunya adalah novel Angan Senja dan Senyum Pagi. Novel yang mengambil cover dari lukisan karya Leonid Afremov berjudul Rany Night ini merupakan novel ke tujuh Fahd.

Ayah dari Kalky dan Kemi ini mengaku senang dengan raihan yang didapat oleh novel Angan Senja dan Senyum Pagi ini. ”Perasaan saya lega, Alhamdulillah kehadiran Novel Angan Senja dan Senyum Pagi bisa diterima secara antusias oleh para pembaca, dan mudah-mudahan semakin banyak antusiasnya,” ungkapnya.

Selain novel Angan Senja dan Senyum Pagi karya Fahd Pahdepie ini beberapa novel yang juga masuk dalam daftar best seller yang wajib kamu baca.

1. Perahu Kertas karya Dee Lestari. Mengisahkan tentang pasang surut hubungan dua anak manusia, yakni Kugy dan Keenan. Keduanya sama-sama berada dalam sebuah geng yang sangat kompak. Namun ternyata Kugy dan Keenan saling jatuh cinta. Tapi cinta diantara keduanya tidak berjalan mulus.

 

A post shared by sastra (@lailatulfadhilah4891) on Apr 17, 2017 at 8:50am PDT

2. Laskar Pelangi karya Andrea Hirata. Bercerita tentang anak-anak SD Muhammadiyah di Belitung yang ingin tetap sekolah meskipun tempat mereka belajar tak sebagus dengan sekolah yang lain. Kekurangan murid membuat SD Muhammadiyah terancam ditutup. Semangat Ikal, Lintang, Sahara, A Kiong, Kucai, Borek, Trapani, dan Harun untuk terus sekolah membuat cerita ini semakin menarik.

 

A post shared by Surga Yang Tak Dirindukan (@buku_indie) on Apr 17, 2017 at 8:30pm PDT

3. Ayat-ayat Cinta karya Habiburrahman El-Shirazy. Fahri mahasiswa Indonesia yang cerdas meneruskan kuliahnya di Universitas Al Azhar. Ia bertetangga dengan sebuah keluarga beragama Katolik, bisa dibilang hubungan Fahri dngan salah satu anggota keluarga tersebut, yakni wanita cantik bernama Maria sangat akrab. Tak hanya Maria, banyak wanita yang memang jatuh cinta dengan Fahri. Siapakah yang akan Fahri pilih?

 

A post shared by Inasshabihah (@sshabyy_) on Apr 17, 2017 at 6:23am PDT

Itulah beberapa novel Indonesia yang nggak boleh kelewatan kamu baca, meskipun sudah ada versi filmnya.