Sukses

Lifestyle

Lindungi Diri dari Pelecehan Seksual, Reaksi Reporter Ini Disebut Berlebihan

Fimela.com, Jakarta Sebuah video menunjukkan seorang reporter perempuan asal Brazil yang tengah bertugas meliput Piala Dunia 2018 di Rusia tengah viral. Dalam video tersebut, sang reporter Julia Guimarães terlihat menghindari seorang supporter yang mencoba menciumnya.

Kejadian itu terjadi saat Julia tengah menjalani tugasnya, melaporkan pertandingan Piala Dunia antara Jepang melawan Senegal. Tiba-tiba saja, seorang supporter laki-laku menghampirinya dan mencoba mencium pipi Julia.

Julia pun berusaha menghindari ciuman tersebut, karena dianggap sebagai bentuk pelecehan seksual. Setelah berhasil menghindari ciuman sang supporter, Julia pun meminta laki-laki tersebut untuk tak melakukannya kepada perempuan lain secara sembarangan.

"Jangan lakukan itu. Jangan pernah lakukan itu lagi, oke? Saya tidak pernah mengizinkan Anda melakukan itu. Tidak pernah. Oke? Jangan lakukan itu. jangan pernah melakukannya pada seorang perempuan oke? Hormatilah," kata Julia.

Setelah mendapat peringatan dari Julia yang merasa mendapatkan pelecehan seksual, laki-laki tersebut pun kemudian langsung menyampaikan maafnya kepada Julia, "Saya minta maaf, oke, oke," ujarnya tersebut seraya mengiyakan apa yang diucapkan Julia.

Bukan Kejadian Pertama

Melansir laman The Sun, Julia mengaku jika ini bukan kali pertama dirinya mendapat perlakuan seperti itu dari supporter di Piala Dunia 2018. "Saya sering mengalamminya di Rusia," aku Julia.

Lebih lanjut ia mengatakan jika ini adalah kali kedua seorang pendukung tim sepak bola mencoba menciumnya. "Dan ini kedua kalinya percobaan sentuhan fisik terjadi, di mana seorang laki- laki mencoba menciumku."

"Ini mengerikan," lanjut Julia yang merasa tak banyak orang mengerti jika hal seperti itu tak seharusnya dilakukan kepada perempuan. "Aku ingin tahu kenapa mereka berpikir jika hal itu adalah benar untuk dilakukan".

Reaksinya Dianggap Berlebihan

Julia yang menilai hal tersebut sebagai sebuah bentuk pelecehan menuai banyak reaksi warganet, di mana bentuk pembelaan dan perlindungan dirinya dari prilaku sang supporter disebut berlebihan. "Saya pikir rasa tidak benar apa yang dia (supporter) coba lakukan, namun itu bukan sebuah kejahatan. Dia (Julia) bereaksi berlebihan," ujar akun @terry_settle seperti dikutip dari laman Daily Mail.

Meski begitu, tak sedikit warganet yang berasa bangga, atas tindakan yang dilakukan Julia kepada orang yang tak dikenal dan mencoba mencumnya tanpa izin.

Semoga segala bentuk kekerasan pada perempuan tak terjadi padamu ya!

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading