Sukses

Lifestyle

Menyakitkan Karena Selaput Dara yang Robek

Ladies, apakah Anda ingat pengalaman malam pertama saat bercinta dulu? Hm…bagaimana ceritanya? Menyenangkan atau malah menyakitkan? Pengalaman pertama saat bercinta merupakan saat-saat yang mendebarkan, bukan? Wajar sekali apabila Ladies khawatir akan rasa sakit yang ditimbulkan saat penetrasi pertama dan mungkin Ladies berpikir ini disebabkan oleh selaput dara Anda yang robek, karena itulah yang sering dibilang orang-orang. Apa benar begitu?

Perlu Anda ketahui Ladies, menurut www.cracked.com, selaput dara sebenarnya akan menghilang dengan sendirinya saat seorang wanita sudah cukup umur untuk melakukan hubungan seksual. Beberapa wanita mungkin akan mengalami pendarahan saat pertama kali percintaan dan beberapa tidak mengalaminya.

Ini karena selaput dara juga memiliki bentuk yang berbeda-beda pada setiap wanita. Ada selaput dara yang menutupi sebagian besar lubang vagina, namun ada pula yang berbentuk sabit dan hanya berada di pinggir lubang vagina. Hal ini memungkinkan wanita memiliki pengalaman berbeda-beda saat pertama kali bercinta.

Yang mungkin masih menjadi ganjalan sampai saat ini adalah anggapan masyarakat bahwa keperawanan seorang perempuan bisa diuji dari ada atau tidaknya selaput dara saat malam pertama. Padahal hal itu tidak benar dan sudah sangat kuno bukan untuk menghakimi seorang wanita seperti itu?

Ladies, meskipun pengalaman pertama bercinta Anda tidak mengalami pendarahan, namun tetap saja menimbulkan rasa sakit, bukan? Itu benar dan itu karena otot vagina tidak pernah dimasuki benda apapun sebelumnya dan menyebabkan shock pada otot vagina. Tapi apabila melakukannya dalam kondisi santai dengan rangsangan yang cukup, rasa sakit itu tidak akan bertahan lama Ladies.

Jadi sebenarnya Anda tidak perlu mencemaskan kenapa seorang wanita tidak mengalami pendarahan saat pertama kali bercinta, apakah dia sudah tidak perawan? Tinggalkan saja mitos seperti itu, karena Anda sudah mengetahui kebenarannya bukan?

 

Oleh : Anindya Febi

(vem/riz)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading