7 Cara Menjaga Kesehatan Mental Tetap Waras Selama Bekerja di Rumah

Menjaga kesehatan mental ketika bekerja di rumah/dok. shutterstock.com/g/aneoho — Menjaga kesehatan mental saat bekerja di rumah saja./Copyright shutterstock.com/g/aneoho

Fimela.com, Jakarta Sebagian waktu kita dihabiskan untuk bekerja. Apalagi saat ini, akibat Covid-19 pekerjaan pun dilakukan di rumah.

Work from home atau bekerja di rumah ini terkadang membuat pekerjaan semakin banyak. Alhasil kesehatan mental pun terganggu, seperti merasa stres, bosan, dan cemas. Belum lagi kita dihadapkan dengan pekerjaan di rumah seperti membantu anak sekolah virtual.

Untuk itu, berikut ini beberapa hal yang bisa dilakukan agar kesehatan mental terjaga selama work from home. Apa saja? Berikut ulasannya, melansir nhs.uk.

1. Atur dan pertahankan rutinitas

Tanpa jadwal yang tetap, batasan antara waktu kerja dan waktu pribadi bisa berantakan dan membuat stres. Untuk itu, terapkan pola tidur dan kerja normal. Bangunlah pada waktu yang sama, makan sarapan, dan ganti baju tidur. Coba jadwalkan dalam sehari untuk me time seperti berolahraga, membaca, atau mendengarkan musik sebelum sebelum atau sesudah bekerja.

Terpenting, saat sudah waktunya berhenti kerja, berhentilah. Matikan, berhenti memeriksa email dan fokus pada kehidupan rumahmu. Jangan lupa di penghujung hari, cobalah untuk tidak begadang.

2. Buat ruang kerja khusus

Jika bisa, cari tempat yang tenang jauh dari orang-orang dan gangguan seperti TV. Dapatkan semua yang dibutuhkan di satu tempat, Bahkan di ruang kecil, coba tentukan area untuk bekerja. Buatlah nyaman, meskipun mungkin tergoda untuk duduk di sofa, lebih baik duduk di meja atau kursi yang sesuai untuk bekerja.

TERKAIT: Resep Daun Singkong Masak Santan Beserta 9 Rekomendasi Lauknya

TERKAIT: 7 Resep Bolu Panggang Jadul yang Lembut

TERKAIT: 5 Resep Kue Lapis Tepung Beras

3. Beri dirimu istirahat

kerja di rumah dengan anak — Ilustrasi bekerja di rumah./Copyright shutterstock.com/g/supawadee++kunthonsurapol

Bekerja di rumah dapat membuat kita merasa harus selalu tersedia setiap saat. Tetapi hanya menjadi "hadir" tidak ada gunanya bagi siapa pun jika kesehatan mental sedang menderita.

Meluangkan waktu untuk istirahat penting untuk membantu mengelola perasaan stres - cobalah untuk makan siang dan istirahat layar secara teratur. Beri dirimu waktu untuk berkonsentrasi pada hal lain sehingga merasa lebih fokus saat kembali. Bahkan hanya 5 hingga 10 menit istirahat singkat setiap jam dapat benar-benar membantu produktivitas juga.

Jika memungkinkan, tetapkan waktu untuk berjalan-jalan, berlari atau bersepeda untuk menghirup udara segar, atau minum kopi. Jika merasa kaku atau tegang, coba lakukan peregangan ringan atau olahraga dengan 10 menit latihan di rumah.

4. Tetap terhubung

Meskipun bekerja dari rumah memiliki manfaatnya, namun mungkin juga merasa lebih terisolasi. Tetapi ada banyak cara untuk tetap berhubungan dengan mereka yang penting - meningkatkan kesejahteraan mental mereka dan juga kita sendiri.

Di dalam dan di luar pekerjaan, interaksi manusia penting, jadi jadwalkan panggilan video dan angkat telepon alih-alih mengirim email. Tanyakan kabar untuk saling mendukung. Luangkan waktu untuk bersosialisasi secara virtual - jadwalkan dalam rehat kopi digital atau kumpul-kumpul online.

5. Tetapkan batasan

menjadi ibu bekerja — Bekerja di rumah dengan balita./Copyright shutterstock.com/g/Makistock

Menetapkan batasan dengan anggota rumah yang lain adalah kunci kesejahteraan mental saat bekerja di rumah. Bisa lebih fleksibel saat bekerja dari rumah, jadi nikmatilah. Tetapi juga bisa menjadi sulit jika ada gangguan lain yang harus dihadapi, seperti anak-anak di rumah, yang mungkin mengira sedang berlibur dan ingin menghabiskan waktu bersama.

Diskusikan tentang kebutuhanmu, terutama dengan keluarga. Ingatkan mereka bahwa dirimu masih memiliki pekerjaan yang harus dilakukan dan perlu waktu tenang untuk melakukannya, dan bagikan jadwalmu.

Demikian pula, tentukan batasan dengan pekerjaan. Lebih mudah untuk tetap masuk ketika rumah adalah kantormu, tetapi cobalah untuk mematikannya ketika hari kerja selesai, dan nikmati waktu bersama keluarga di rumah.

6. Pikirkan jangka panjang

Kalian mungkin akan terus bekerja dari rumah untuk sementara waktu, jadi pikirkan cara untuk meningkatkan cara bekerja saat berada di rumah. Jika memiliki ruangan yang lebih hangat atau memiliki jendela yang memungkinkan banyak cahaya masuk, dapatkah bekerja di sana?

Cobalah untuk mengeksplorasi bagaimana bekerja dengan orang lain. Adakah cara berbeda untuk berbicara online atau perangkat lunak baru yang dapat digunakan?

7. Bersikaplah baik pada diri sendiri

Ingat, ini adalah situasi yang tidak biasa dan segala sesuatunya tidak akan terasa normal. Bersikaplah baik kepada diri sendiri dan akui bahwa mungkin tidak seproduktif biasanya. Bersikaplah realistis tentang apa yang dapat dicapai mengingat keadaannya, dan bersantailah ketika pekerjaan selesai.

Agar tetap produktif selama bekerja dari rumah, yuk kita cek video berikut ini!

#elevate women