Sukses

Lifestyle

Penyebab Psikopat yang Harus Diwaspadai Sedini Mungkin

Fimela.com, Jakarta Psikopat adalah gangguan mental yang harus diwaspadai. Sering kali psikopat ditandai sebagai pembunuh, pemerkosa, pemabuk, penjudi, penipu, pelaku kekerasan dan pelaku bunuh diri.

Namun sebenarnya, perilaku psikopat ini tidak mudah untuk ditandai, karena psikopat memiliki kepribadian yang sempurna, pandai bertutur kata, mampu menyenangkan orang lain dan memiliki daya tarik tersendiri.

Ada beberapa faktor penyebab seseorang menjadi psikopat atau psikopati. Berikut penyebab psikopat yang harus diwaspadai, untuk menjaga diri dan lingkungan saat bersosialisasi, dilansir dari Liputan6.com:

Penyebab Psikopat

Penyebab seseorang menjadi psikopat, sebenarnya belum bisa dipastikan, karena banyak teori yang ditemukan oleh para peneliti untuk menandai psikopat, seperti teori kelainan struktural otak yang bisa menyebabkan seseorang menjadi psikopat, dengan adanya penurunan intesitas otak dan penurunan volume otak. Ada juga teori gangguan metabolisme serotonin, gangguan fungsi otak dan genetik, yang bisa menyebabkan seseorang menjadi psikopat.

Penyebab psikopat juga bisa karena adanya faktor genetik dan lingkungan, seperti stres atau tekanan hidup yang bisa mempengaruhi perilaku seseorang. Psikopat juga bisa disebabkan karena faktor trauma, misalnya seorang anak terlalu sering mendapatkan perilaku kekerasan, kemudian ia memendam perasaan sakit, dan berbuat sesuatu yang diluar batas normal seperti pembunuhan.

Menurut sebuah penelitian, seorang psikopat memiliki trauma pada saat kecil, sehingga psikopat tidak bisa mengembangkan emosinya secara normal, yang disebabkan karena terlalu banyak tekanan sedari kecil.

Jenis Psikopat

Menurut Hervey Checkley, dalam bukunya The Mask of Sanity (1941), psikopat terbagi kedalam empat jenis yaitu primary psychopath, secondary psychopath, distempered psychopath dan charismatic psychopath. Berikut penjelasannya:

1. Primary psychopath

Primary psychopath merupakan jenis psikopath yang bergeming pada hukuman, penahanan, tekanan atau celaan. Jenis psikopat yang satu ini masih bisa memahami setiap kata dan kehidupan yang ia alami.

2. Secondary Psychopath

Secondary Psychopath merupakan seseorang yang suka mengambil resiko. Psikopat yang satu ini sangat mudah tertekan, mudah cemas dan merasa bersalah.

3. Distempered Psychopath

Distempered Psychopath merupakan psikopat yang cenderung mudah marah. Ia memiliki ciri-ciri hampir seperti penderita epilepsi saat kambuh. Dan biasanya psikopat jenis ini memiliki ciri-ciri sebagai pecandu obat, kleptomania, pedofilia, pemerkosa dan pembunuh.

4. Charismatic Psychopath 

Charismatic Psychopath merupakan psikopat yang suka berbohong, dan memiliki penampilan yang menarik dan menawan. Ia memiliki bakat tertentu yang digunakan untuk memanipulasi lawan. Bahkan ia bisa membujuk oranglain untuk melakukan tindakan bunuh diri.

Ciri-Ciri Psikopat

1. Pintar Berbicara

Ciri-ciri psikopat yang pertama adalah sangat pintar berbicara. Cara berbicaranya sangat cepat, berenergi dan meyakinkan orang lain, bahkan psikopat lebih suka menyela pembicaraan dan memberikan topik yang sangat menarik untuk dibicarakan.

2. Mudah Bosan

Seorang psikopat akan susah menjalankan aktivitas yang monoton, karena ia sangat mudah bosan dan tidak menyukai rutinitas. Tak heran kalau psikopat sering tidak mengerjakan pekerjaan dengan tepat waktu, dan tidak bisa bertahan di pekerjaan rutin dalam jangka waktu lama.

3. Tidak Memiliki Rasa Bersalah

Ciri-ciri yang selanjutnya adalah tidak memiliki rasa bersalah. Psikopat akan meyakinkan orang lain untuk meminta maaf dan membuat korban menyesal akan perbuatannya, karena psikopat tidak peduli dengan perasaan korban, tidak berempati dan berhati dingin.

4. Suka Memanfaatkan Orang Lain

Psikopat bisa dibilang memiliki pola hidup yang parasit, karena suka memanfaatkan dan mengambil keuntungan dari orang lain. Ia akan memanipulatif dan memaksa orang lain, untuk memenuhi segala kebutuhan dan keinginannya.

5. Tidak Bertanggung Jawab

Ciri-ciri psikopat yang terakhir, yaitu memiliki sifat yang tidak bertanggung jawab, seperti membunuh, mencuri, berbohong, merampok, berzinah dan perilaku lainnya, yang dilakukan tanpa tujuan jelas dan menyiksa korban.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading