5 Cara Menjadi Perempuan yang Tidak Mudah Putus Asa

Fimela.com, Jakarta Makin bertambah usia, masalah hidup bisa ikut terus bertambah. Satu persoalan selesai, muncul lagi persoalan baru. Saat ujian dan cobaan hidup datang silih berganti, rasanya memang ingin berhenti dan menyerah saja. Namun, hidup ini tetap perlu diperjuangkan.

Agar tidak mudah putus asa, ada hal-hal yang perlu kita upayakan. Untuk bisa memiliki semangat pantang menyerah menjalani hidup, kita memang perlu menjalani proses pendewasaan diri. Bagi yang saat ini sedang lelah dan rasanya ingin menyerah, ada beberapa hal yang bisa dilakukan, seperti lima hal berikut ini.

1. Menerima Keadaan yang Ada

Mengutip buku How to Respect Myself, untuk meningkatkan harga diri, salah satu caranya adalah dengan berani menerima. Menerima bahwa selama ini kita telah menderita dari kebiasaan frustrasi di awal. Kita perlu mengakui lebih dulu apa yang sebenarnya kita takutkan. Ada kalanya kita perlu menerima keadaan dan rasa takut yang ada apa adanya. Setidaknya dengan cara ini, kita bisa menenangkan diri lebih dulu dan tidak gampang stres.

TERKAIT: 7 Cara Punya Mental Kuat agar Tidak Direndahkan Orang Lain

TERKAIT: 5 Tanda Orang Hidupnya Bahagia meski Gajinya Habis untuk Keluarga

TERKAIT: 7 Tanda Orang Tetap Bahagia meski Harus Melepaskan Sebagian Mimpinya

TERKAIT: 7 Cara Lebih Bahagia tanpa Harus Mewujudkan Keinginan Semua Orang

TERKAIT: 5 Sikap Karismatik agar Tidak Direndahkan Orang Lain Lagi

2. Mengingat Tujuan Awal Melakukan Sesuatu

aku uang dan mandiri finansial — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/weedezign

Saat kamu sedang kehilangan semangat dalam bekerja, coba ingat lagi tujuan awal kamu memilih pekerjaan ini. Ingat lagi niat dan tujuan awal kamu melangkah. Biasanya rasa putus asa muncul karena kita kehilangan arah. Jadi, penting untuk mengingat lagi tujuan awal yang kita punya. Lalu, memperbarui niat dan tujuan itu untuk bisa jadi semangat baru melangkah ke depan.

3. Seimbangkan Waktu Istirahat dan Bekerja

surat ayah dan rindu bapak dulu — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/Tinapob+Proongsak

Rasa putus asa bisa muncul saat kita merasa kecapekan atau kewalahan mengikuti rutinitas yang ada. Maka, penting untuk bisa menyeimbangkan waktu antara beristirahat dan bekerja. Senantiasa beri porsi yang cukup untuk menjaga kesehatan tubuh dan mentalmu. Agar tidak gampang menyerah, penting untuk bisa mengondisikan diri mendapat istirahat yang cukup.

4. Buat Definisi Kesuksesanmu Sendiri

surat ayah dan berjauhan — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/pixs4u

Kita tak bisa terus menerus mengikuti standar hidup orang lain. Bagaimana pun, perjalanan tiap orang tidak ada yang sama. Untuk itu, penting untuk senantiasa fokus pada perjalanan dan kehidupanmu sendiri. Buat standar dan definisi kebahagiaanmu sendiri. Lalu, buat langkah-langkah dan rencana untuk langsung diikuti demi mencapai hal tersebut.

5. Bangun Support System untuk Dirimu

surat ayah dan belajar memaafkan 2 — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/nampix

Kalau kamu punya orang-orang yang senantiasa ada dan bisa selalu memberimu semangat, maka itu adalah hal yang patut kamu syukuri. Namun, kalau kamu merasa belum memiliki cukup support system yang baik, maka coba kamu buat dan ciptakan sendiri. Bisa dengan bergabung dengan komunitas yang menunjang hobi atau pekerjaanmu, atau bisa juga mencari mentor yang bisa memberikan arahan yang tepat untukmu.

Saat sedang lelah, boleh kok beristirahat sejenak. Semoga apa pun yang sedang kamu usahakan saat ini bisa segera membuahkan hasil yang manis, ya.

#ElevateWomen