Sukses

Lifestyle

Industri Lokal Wewangian Laris Manis, Tokopedia Bagi Dua Kisah Inspiratif dari Pemiliknya

Fimela.com, Jakarta Potensi industri lokal wewangian di Indonesia, termasuk parfum dan pengharum ruangan terus mengalami kemajuan mencapai 3,83% yang tercatat oleh PDB pada kuartal III tahun 2023. Sebagai salah satu aplikasi e-commerce terbesar di Indonesia, Tokopedia berkolaborasi dengan mitra strategis untuk selalu mendukung pelaku usaha lokal untuk menciptakan bisnis lewat platform online.

Stefani Yuli, Beauty and Personal Care Category Development Senior Lead Tokopedia, mengakui “Di Tokopedia sendiri, penjualan produk parfum naik lebih dari 2 kali lipat selama tahun 2023 jika dibandingkan dengan tahun 2020 saat pandemi lalu.”

Dalam menggencarkan hal tersebut, Tokopedia dan TikTok melakukan kampanye Beli Lokal yang diluncurkan pada 12.12 Harbolnas tahun lalu. Masyarakat dapat mengakses kampanye Beli Lokal di aplikasi Tokopedia maupun Shop Tokopedia dalam aplikasi TikTok. Di sisi lain, data internal TikTok juga mencatat nilai transaksi untuk produk parfum lokal di Shop Tokopedia pada Januari 2023 mengalami kenaikan 100% dibandingkan dengan bulan yang sama di tahun lalu. Pembeli di dalamnya terdiri dari berbagai latar belakang, dan jumlah pembeli produk parfum lokal berjenis kelamin pria dan wanita pun seimbang.

“Melihat antusiasme tinggi masyarakat terhadap brand lokal kecantikan dan perawatan diri, Tokopedia juga rutin mengadakan kampanye Tokopedia Beauty yang memberikan promo diskon hingga 90%, rilisan produk eksklusif, flash sale dan bebas ongkir agar masyarakat dapat berbelanja online produk kecantikan dan perawatan tubuh dengan hemat, termasuk parfum,” kata Stefanie.

Alchemist Fragrance, harumkan industri lokal dengan inovasi pembuatan parfum sesuai karakter

Menghasilkan wewangian yang memberi kesan mewah dan klasik sekaligus terjangkau adalah ambisi CEO dan Founder Alchemist Fragrance, Naya Tinanda Nabila, saat mendirikan brand lokal Alchemist Fragrance pada 2022. Naya ingin membangun bisnis di industri parfum agar brand lokal menjadi pilihan masyarakat Indonesia dan mampu bersaing di panggung global.

Berbagai tantangan telah dihadapi ketika membangun Alchemist Fragrance, salah satunya dengan mengedukasi sebagian masyarakat terkait proses kreatif di balik pembuatan parfum. Faktanya, ada proses yang sangat panjang dalam meracik wewangian dan tingkatan aroma.

“Misalnya, kami ingin setiap cerita dan perasaan di balik produk Alchemist Fragrance bisa relevan dengan pengguna parfum tersebut. Maka, kita menggandeng parfumer yang dapat memadukan berbagai aroma agar produk Alchemist Fragrance selalu unik,” ungkap Naya.

Selain itu, tambahnya, salah satu tantangan lainnya adalah meyakinkan pembeli saat mereka membeli parfum Alchemist Fragrance yang sesuai. Untuk menyiasati hal ini, kami berinovasi dengan menghadirkan kuis singkat yang dapat membantu dan memudahkan calon pembeli dalam menentukan aroma yang cocok dengan karakter mereka.

Untuk meningkatkan awareness konsumen Alchemist Fragrance, Naya memanfaatkan platform video singkat TikTok dan platform marketplace Tokopedia, yang membuat Alchemist Fragrance mengalami peningkatan 2 kali lipat di tahun 2023 dari pada tahun 2022. “Kami juga rutin mengikuti berbagai kampanye Tokopedia, seperti Cantik Fest, Tokopedia Beauty hingga Beli Lokal yang diusung Tokopedia dan Tiktok. Dengan mengikuti kampanye Beli Lokal Alchemist Fragrance mencatat kenaikan nilai transaksi hampir 1,5 kali lipat,” jelas Naya.

Euòdia Home, bermula dari gemar meracik wewangian hingga ciptakan pengharum ruangan buatan lokal

Founder Euòdia Home, Albertus Setyapranata, adalah seorang lulusan teknik kimia dan berasal dari keluarga pengusaha di bidang interior. Pada tahun 2015, Albertus pun mendirikan Euòdia Home sebagai produk pengharum ruangan buatan Indonesia.

Setelah melakukan riset dan berbagai eksperimen selama 6 bulan, Albertus akhirnya mendapatkan formula yang tepat untuk menghadirkan produk pertama Euódia Home. Sejak tahun 2017, Euódia Home mulai memanfaatkan Tokopedia untuk memaksimalkan penjualan lewat platform online dan aktif mengikuti berbagai kampanye, seperti Bangga Buatan Indonesia, Home and Living Inspiration, hingga Beli Lokal.

“Lewat kampanye Beli Lokal, eksistensi Euódia Home sebagai produk wewangian ruangan buatan lokal semakin terangkat karena bisa semakin dikenal oleh masyarakat dari seluruh Indonesia lewat Tokopedia dan platform video singkat TikTok. Bahkan, kini Tokopedia berkontribusi lebih dari 50% terhadap penjualan online Euódia Home, dan Papua menjadi wilayah pengiriman terjauh produk kami,” ungkap Albertus.

Lebih lanjut Albert menjelaskan, “Essentials oils yang digunakan Euódia Home seperti patchouli dan lemongrass, juga diambil langsung dari berbagai daerah di pulau Jawa. Agar meningkatkan awareness terhadap konsumen bahwa Euódia Home adalah buatan lokal, kami juga aktif membuat video singkat di aplikasi TikTok serta Tokopedia. Kami sering menghadirkan konten tips cara menggunakan reed diffuser hingga area yang tepat untuk menaruh reed diffuser atau lilin Euódia Home.”

Untuk menegaskan posisi sebagai brand wewangian buatan dalam negeri sekaligus demi memenuhi kebutuhan pelanggan terhadap wewangian ruangan, Albertus merilis koleksi wewangian yang juga berciri khas Indonesia, di antaranya ‘Nusantara Series’ dan ‘Destination Scents’. Euódia Home juga rutin berkolaborasi dengan teh artisan Indonesia untuk merilis reed diffuser aroma 'Tea Series'. 

Meracik parfum bersama Klei Studio

Selain menghadirkan dua brand lokal wewangian, Alchemist Fragrance dan Euòdia Home, Tokopedia juga menghadirkan Klei Studio untuk memandu cara meracik parfum sesuai piramida wangi. Piramida wangi adalah pemisah tingkatan aroma yang dapat dirasakan saat penggunaan parfum. Terdapat tiga tingkatan aroma, yaitu:

1. Tingkatan pertama atau top notes

Aroma yang tercium pertama kali setelah parfum disemprotkan. Aroma yang tercium biasanya aroma segar, aroma buah dan aroma citrus.

2. Tingkatan kedua atau middle notes

Aroma kedua yang merupakan susulan usai top notes tercium. Aroma yang tercium biasanya berupa wewangian bunga, lavender, cinnamon, rempah dan lainnya.

3. Tingkatan terakhir atau base notes

Aroma yang tercium setelah top notes dan middle notes. Aroma ini mencakup keseluruhan dari top notes dan middle notes. Aroma ini biasa menjadi karakter khas dari suatu merek parfum.

Dalam kegiatan meracik parfum, Klei Studio mengajak rekan-rekan jurnalis untuk memilih masing-masing 2 aroma dari 3 piramida wangi sehingga berjumlah 6 aroma. Setelah menemukan aroma yang disukai, rekan-rekan jurnalis diminta untuk memberi 1 tetes dari 6 aroma parfum ke atas smelling strip atau kertas untuk tester parfum.

Jika aroma sudah dirasa cocok sesuai kepribadian, Klei Studio meminta rekan-rekan jurnalis yang hadir untuk melakukan kegiatan yang sama, yakni menuangkan 6 parfum sebanyak 0,50 gr ke botol berukuran 35 ml, kemudian tambahkan alkohol sampai memenuhi leher botol. Dengan mengikuti arahan, Klei Studio mengatakan hasil parfum yang diracik perlu ditunggu selama 2 minggu hingga larutan parfum dan alkohol menjadi satu hingga menghasilkan aroma yang sempurna, dan parfum siap disemprotkan ke bagian tubuh atau pakaian.

 

 

Penulis: Miftah DK

#Unlocking The Limitless

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading