Sukses

Entertainment

Konser di Luar Negeri, NOAH Cukup Ribet Soal Visa

Fimela.com, Jakarta NOAH yakin tak alami kendala soal visa jelang keberangkatan mereka ke Amerika Serikat.

Sudah menjadi rahasia umum jika Amerika Serikat dan Inggris memiliki aturan yang sangat ketat akan wisatawan yang akan berkunjung ke negaranya. Dua negara tersebut dikenal sangat ketat dalam memberikan ijin masuk dan tinggal bagi seseorang atau visa.

Karenanya, NOAH yang pada akhir Maret ini bakal bertolak ke Amerika Serikat dalam rangka NOAH US Tour 2015 harus mengurus visa. Mereka sampai saat ini belum mengantongi dokumen tersebut.

[Bintang] NOAH

"Bukan visa student, tadinya visa entertainment. Teorinya harus 6-7 minggu. Mereka akan interview kalau enggak Selasa atau Rabu di US Embassy. Karena pengurusan visa paling lama di US dan Inggris," kata Gumilang Ramadhan, Direktur Musica Studio's di Hard Rock Cafe, SCBD, Jakarta Selatan (16/3).

Namun, NOAH tidak cemas. Karena menurut Gumilang, visa sudah disetujui. Dokumen tersebut bakal didapatkan ketika mereka sampai di San Fransisco sebagai kota pertama sambangan tur Amerika nanti.

"Kami apply-nya di San Francisco, jadi enggak dikasih di sini, tapi dikasihnya pas di San Francisco. Visa sudah dipprove di US, tapi di sini mereka ingin lihat orangnya saja," ujar Gumilang.

NOAH

Seperti diketahui, NOAH direncanakan menggelar konser di 4 kota di Amerika yaitu The Regency Ballroom, San Francisco (29/3), Schoenberg Hall UCLA, Los Angeles (27/3), Best Buy Theatre (eks Nokia Theatre), New York (4/4), dan Penn Social, Washington DC (5/4).

Menggelar konser di luar negeri bukanlah pertama kali bagi NOAH. Saat merilis album Seperti Seharusnya pada 2012 lalu, Ariel Dkk menorehkan namanya pada MURI karena menggelar konser di 5 kota di 2 benua yaitu Merlbourne, Hong Kong, Kuala Lumpur, Singapura, dan Jakarta dalam hitungan 1 hari.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading