Sukses

Entertainment

Film All the Money in the World Terinspirasi Kisah Nyata

Fimela.com, Jakarta Film All the Money in the World menceritakan kisah nyata penculikan John Paul Getty III (Charlie Plummer) berusia 16 tahun dan usaha tak terputus dari ibu kandungnya, Gail (Michelle Williams) untuk meyakinkan kakek miliardernya (Christopher Plummer) untuk membayar tebusan.

Ketika Getty Sr menolak membayar tebusan, membuat sang penculik menjadi semakin menyiksa dan brutal dengan sang tawanan, John Paul Getty III. Dengan ketidakharmonisan hubungannya dengan anak dan keluarganya, Sr Getty meminta bantuan pada penasihat nya yang menjadi suatu perlombaan melawan waktu yang pada akhirnya mengungkapkan nilai cinta sejati diatas materi.

All the Money in the World diangkat dari kisah nyata penculikan John Paul Getty III, cucu dari raja minyak Amerika (Tristar Pictures/ Imperative Entertainment/ STX International)

Ridley Scott menjadi director naskah yang ditulis oleh David Scarpa (The Last Castle), berdasarkan buku karya John Pearson. Produser adalah Dan Friedkin, Bradley Thomas, Quentin Curtis, Chris Clark, Ridley Scott, Mark Huffam dan Kevin J. Walsh.

Direktur fotografi adalah Dariusz Wolski, ASC. Perancang produksi adalah Arthur Max (The Mars). Editor adalah Claire Simpson. Komposer adalah Daniel Pemberton (King Arthur). Perancang kostumnya adalah Janty Yates (Gladiator).

ALL THE MONEY IN THE WORLD dibintangi oleh Michelle Williams (Manchester By the Sea), Christopher Plummer (Manusia yang Menemukan Natal), dan Mark Wahlberg (Hari Patriot), bersama dengan Romain Duris, Charlie Plummer (Lean on Pete), dan Timothy Hutton ("Kejahatan Amerika").

 

Film All the Money in the World Tayang 17 Januari 2018

Film ini terinspirasi oleh kejadian nyata. Beberapa adegan, karakter dan dialog telah dipalsukan untuk tujuan dramatis. Film ini sendiri mendapatkan 3 nominasi Golden Globe Award yaitu untuk Nominasi Best Director (Ridley Scott), Best Supporting Actor (Christopher Plummer) dan Best Actress (Michelle Williams). Film ini menyajikan suatu kisah nyata yang tragis. Bahwa menjadi orang terkaya di dunia bukanlah hal yang mudah. Kisah nyata dari pemilik Getty Oil, suatu perusahaan minyak yang sempat menjadi perusahaan minyak terbesar di dunia di tahun 1960-an.

Ini menjadi suatu berita publik yang menjadi fenomena luar biasa di masanya. Disaat seorang konglomerat paling tersohor menolak untuk membayarkan tebusan uang penculikan cucu kesayangannya. Film ini juga menggambarkan betapa uang merupakan suatu yang membutakan dan menjadikan kehidupan semakin rumit. Film ini mengambil seting film di Roma Italia dan Inggris tahun 1966.

Penyajian kisah nyata yang sarat nilai ini tentunya akan menarik para penikmat film Indonesia. Film yang harus ditonton untuk membuka mata para penonton bahwa 'everyone fighting their own battle'. Setiap orang menghadapi pertarungan hidup mereka masing-masing. Saksikan film All the Money in the World di Indonesia mulai 17 Januari 2018.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading