Sukses

Parenting

Menurut Pakar dari Harvard, Begini Cara Mendidik Anak yang Baik

Semua orang tua pastinya berharap anaknya bisa tumbuh jadi anak baik, penyayang, dan bertanggung jawab. Dan untuk mewujudkan hal itu jelas ada usaha yang harus dilakukan. Orang tua perlu turun langsung dan terlibat dalam tumbuh kembang anak.

Cara kita sebagai orang tua mendidik anak pun tidak bisa sembarangan. Memang ada banyak cara dan metode mendidik anak yang bisa kita pilih. Tergantung bagaimana kita memilih cara yang paling sesuai dengan kebutuhan dan situasi kita.

Berikut ini akan Vemale rangkumkan tips mendidik anak agar si kecil tumbuh menjadi anak yang baik, penyayang, dan bertanggung jawab. Let's take a look!

1. Ajari Anak Mengendalikan Emosinya
Seperti yang dipaparkan oleh pakar dari Harvard dalam tulisan "Raising Caring Children" yang dikutip oleh brightside.me, rasa marah, sedih, dan kecewa juga bisa dialami oleh anak. Di sini anak perlu belajar cara mengendalikan emosi negatifnya. Ajarkan soal pentingnya mengendalikan diri khususnya saat emosinya tidak terkontrol. Saat anak sedang dalam kondisi tenang, ajari ia trik ini.

Ajari anak trik menenangkan diri. Cuma tiga langkah saja. Pertama, tarik napas dalam-dalam dari hidung. Kedua, hembuskan napas lewat mulut. Ketiga, hitung sampai lima. Bantu anak untuk memahami cara ini bisa dilakukan untuk menenangkan diri ketika sedang bad mood atau kesal.


2. Beri Pemahaman Soal Tanggung Jawab dari Setiap Tindakan
Orang tua adalah panutan langsung anak. Jika ingin anak tumbuh bertanggung jawab, tunjukkan nilai-nilai itu dalam perilaku sehari-hari. Misalnya, selalu mencuci piring sendiri ketika selesai makan. Kalau habis makan permen, bungkusnya dibuang ke tempat sampah. Hal-hal kecil ini bisa membantu anak memahami kalau dalam melakukan sesuatu tak bisa sembarangan.

3. Bantu Anak untuk Berani Membantu yang Lemah
Zaman sekarang, tindak bullying bisa sangat parah dan merajalela. Dan cegah anak untuk jadi pelaku bullying. Caranya dengan membantu anak untuk bisa berani membantu yang lemah. Arahkan ia untuk membayangkan apa jadinya dunia ini jika setiap orang saling menjatuhkan dan tak ada tolong menolong sama sekali. Pastinya kita ingin memiliki dunia yang aman dan damai. Jadi bantu anak untuk membangun empatinya terhadap orang lain.

4. Belajar Bersyukur dan Berterima Kasih
Ada penelitian yang menyebutkan bahwa orang-orang yang tidak malu mengekspresikan rasa syukur dan terima kasihnya itu orang yang lebih bahagia dan lebih sehat. Sejak dini, ajarkan anak-anak untuk bisa bersyukur dan berterima kasih. Mulai dari hal-hal simpel saja, seperti berterima kasih pada nenek yang sudah membuatkan makanan lezat misalnya.

5. Menanamkan Nilai-Nilai Keluarga dalam Setiap Perilaku Terpuji
Banyak orang tua yang mengukur keberhasilan anak dari nilai-nilai dan prestasi di sekolah. Tapi lupa untuk melihat sikap dan perilaku anak. Padahal penting untuk membantu anak mengembangkan sikap dan perilaku positifnya.

Sebagai contoh, kita memang perlu membantu anak memahami pentingnya menjaga setiap benda atau mainan miliknya. Tapi penting juga untuk mengajarinya indahnya berbagi. Misalnya saat ada anak lain yang menangis ingin meminjam mainannya, maka bantu dia untuk mau meminjamkannya.


6. Habiskan Lebih Banyak Waktu Bersama Anak
Bangun komunikasi dan ikatan yang positif dengan anak. Luangkan lebih banyak waktu untuk mengobrol, bermain, hingga berlibur bersama anak. Tunjukkan betapa berharganya keberadaan mereka di dekat kita. Bangun kedekatan itu bersama dengan tetap saling menunjukkan rasa cinta yang hangat.

Apakah selama ini Moms sudah melakukan cara-cara di atas dalam mengasuh dan mendidik anak? Semoga kita selalu bisa memberikan yang terbaik untuk buah hati tercinta kita, ya. Bahagianya anak-anak juga bahagia orang tuanya.



(vem/nda)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading