Apakah Menyusui Efektif Menunda Kehamilan? Cek Faktanya

Fimela.com, Jakarta Momen kehamilan, melahirkan dan menyusui merupakan aktivitas yang begitu mengesankan buat setiap perempuan. Momen ini akan memberikan banyak manfaat buat kesehatan Mom. Terlebih untuk momen menyusui, selain mampu membuat tubuh lebih sehat, momen menyusui rupanya juga bermanfaat menunda kehamilan pasca melahirkan.

Melansir dari laman parents.com, menyusui eksklusif selama 6 bulan pertama usia bayi mampu membantu Mom menunda kehamilan secara alami. Para ahli mengungkapkan bahwa menyusui bisa membantu Mom untuk tidak hamil meski rutin berhubungan intim dengan suami. Hanya saja, efektiftas menyusui untuk menunda kehamilan ini ditentukan oleh beberapa hal. Apa saja?

TERKAIT: Tips Diet Ibu Menyusui agar ASI Tetap Berlimpah

TERKAIT: 5 Tips Menyapih Anak Optimal menurut Para Ahli

Hal yang Membuat Menyusui Efektif Menunda Kehamilan

Ibu menyusui — Ilustrasi ibu menyusui/copyright shutterstock

Penelitian yang dilakukan para ahli di Australian Breastfeeding Association, aktivitas menyusui bisa saja efektif menunda kehamilan jika Mom belum datang bulan atau haid setelah melahirkan. Tingkat efektivitas ini juga akan meningkat ketika Mom menyusui secara eksklusif buah hati dengan frekuensi menyusui yang bisa dibilang sering.

Selama Mom tidak mengonsumi obat antidepresan atau sejenis, ini juga meningkatkan efektivitas menyusui sebagai KB alami. Selama bayi tidak mendapatkan asupan makanan lain atau minuman lain dan usia bayi kurang dari enam bulan, peluang kehamilan cukup rendah untuk ibu menyusui walaupun ia memiliki hubungan intim yang terbilang rutin.

Kenapa Menyusui Bisa Menunda Kehamilan?

Para ahli menyebutkan jika perempuan menyusui menghasilkan hormon estrogen yang lebih rendah. Rendahnya estrogen inilah yang memungkinkan ibu menyusui mengalami ovulasi yang semakin rendah atau kecil. Ketika kemungkinan ovulasi kecil, kemungkinan untuk hamil pun akan semakin kecil.

Pada enam bulan pertama setelah melahirkan, persentase efektivitas LAM atau Lactational Amenorrhoea Method mencapai 98 persen. Ini didukung dengan siklus menstruasi yang belum kembali. Di usia awal buah hati yakni kurang dari enam bulan, Mom bisa memanfaatkan aktivitas menyusui sebagai penunda kehamilan.

Itulah sedikit ulasan mengenai aktivitas menyusui yang bermanfaat menunda kehamilan. Namun perlu diketahui, ketika Mom tidak menyusui secara eksklusif dan sudah datang bulan, kemungkinan hamil saat menyusui akan cukup tinggi. Semoga informasi ini bermanfaat.

#WomenForWomen