Sukses

Parenting

Tips Mendidik Anak dengan Konsep Play Based Learning dari Stephanie Hertanto

Fimela.com, Jakarta Mendidik anak bukanlah hal yang mudah. Seorang ibu harus mencari tahu bagaimana cara mendidik anak yang tepat untuk buah hati. Hal tersebut bertujuan agar anak bisa berkembang dengan baik. Seorang konten kreator di Instagram yang sering membagikan tingkah lucu anaknya ternyata banyak digemari karena konsep mendidik anak yang menyenangkan, yaitu play based learning atau belajar sambil bermain.

Ialah Stephanie Hertanto yang sudah memiliki pengikut di Instagram @stephanie.hertanto lebih dari 200 ribu dan di tiktok @steph.hertanto lebih dari 100 ribu. Stephanie sering membagikan tingkah gemas dua anaknya, Viola Serafina Kalinda (Sera) dan Ilona Olivia Sunny (Sunny). Lewat media sosialnya, Stephanie Hertanto membagikan cara mendidik anak-anak dengan konsep belajar sambil bermain. Seperti unggahannya yang memperkenalkan hewan darat dan laut pada anaknya, Sera, dengan membuat ekosistem buatan dan miniatur hewan.

Perempuan kelahiran tahun 1992 dan mulai aktif menjadi konten kreator ini menjelaskan bahwa menggunakan konsep play based learning tak perlu mahal dan tak sulit. Stephanie menyebutkan media ajar untuk mendidik anak dapat menggunakan bahan yang ada di rumah, seperti pewarna makanan, beras, dan lainnya.

Sabar kunci keberhasilan

Stephanie percaya jika pembelajaran yang lebih menarik seperti play based learning yang ia terapkan bisa lebih mudah diserap anak-anak. Lebih lanjut, anak-anak tidak akan merasa belajar karena keharusan, tetapi karena kemauan. Selain itu, konsep play based learning juga bisa membantu anak untuk lebih cepat mengerti karena anak belajar dengan memahami bukan menghafal.

Menurut Stephanie, ibu adalah role model nomor satu anak-anak, sehingga diharapkan untuk selalu memberi contoh yang baik. Seorang ibu harus bersabar dan tenang dan tidak perlu memaksakan anak untuk melakukan sesuatu. “Jadi role model yang baik, karena anak itu peniru ulung,” kata Stephanie menjelaskan. “Bersabar dan tenang,” lanjutnya. 

Learning by doing menjadi cara efektif untuk belajar

Stephanie menyebutkan sebenarnya cara belajar anak yang efektif adalah dengan learning by doing. Sehingga ibu tak perlu terlalu memaksakan anak untuk melakukan sesuatu. Biarkan mereka belajar dari pengalaman sendiri.  “Biarkan anak-anak learning by doing atau belajar dari pengalamannya. Misalnya dia terjatuh, kita nasehati, kalau tidak berhati-hati, dia kana terjatuh, harus hati-hati lain kali dan tidak diulangi,” terangnya.

“Jangan memaksa anak untuk melakukan sesuatu,” kata Stephanie lagi. Terakhir, Stephanie berpesan agar para ibu tak terlalu memuji anak. Sebaiknya, bukan hasil akhir yang dilihat, tetapi proses dari sang anak mencapai sesuatu adalah yang terpenting.  “Jangan terlalu memuji anak saat ia berhasil, kita harus lihat prosesnya juga,” pungkas Stephanie saat membagikan tips parentingnya.

#Breaking boundaries

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading