Jangan Sampai Salah, Inilah 4 Perbedaan Antara Rasa Sayang dan Cinta

Fimela.com, Jakarta Cinta dan sayang sering banget dianggap sama oleh kebanyakan orang. Terkadang ada pula yang memaknai cinta sebagai sayang, dan begitu pula sebaliknya. Namun, di dalam Bahasa Inggris sendiri, cinta dan sayang merupakan dua hal yang berbeda.

Keduanya tentu memiliki beberapa perbedaan dan karakteristiknya sendiri. Kira-kira, kamu sudah pada tahu belum letak perbedaannya ada di mana? Kalau masih belum tahu, yuk disimak dulu yang berikut ini.

1. Cinta Lebih Besar dari Sayang

Masih banyak banget orang yang bingung dengan bedanya cinta dan sayang. Padahal, dalam Bahasa Inggris, kata cinta sendiri memiliki level makna yang lebih tinggi dibanding kata sayang. Artinya, bila kamu sudah cinta dengan seseorang, maka perasaan yang diberikan jauh lebih besar daripada rasa sayang.

Rasa cinta biasanya nggak akan seketika muncul terhadap orang lain. Maka dari itu, dibutuhkan beberapa waktu hingga perasaan itu muncul dengan sendirinya. Di sisi lain, rasa sayang lebih mudah timbul dan umumnya berlaku untuk hal-hal yang general. Misalnya, rasa sayang kepada teman, hewan peliharaan, barang koleksi, dan lainnya.

2. Sayang Merupakan Bagian dari Cinta

Sering kali ada pertanyaan, apakah sayang itu termasuk cinta. Jawaban untuk soal semacam ini sudah pasti ‘benar’. Sayang merupakan emosi yang tergabung dalam perasaan cinta.

Cinta itu kompleks jika harus dijelaskan secara rinci. Namun, ada satu hal yang pasti mengenai itu. Jika kamu mencintai seseorang atau sesuatu, pastinya rasa sayang juga turut ada di dalamnya.

3. Sayang Hadir Sebelum Cinta

Dalam proses PDKT, biasanya seseorang akan melewati beberapa tahapan yang penting. Mulai dari perkenalan, mulai dekat, memiliki rasa sayang, hingga sampai di tahap jatuh cinta. Pastinya kamu juga mengetahui tahapan-tahapan seperti ini, bukan?

Makanya jangan lagi terjebak dengan istilah sayang dan cinta ini, ya. Karena kalau kamu sudah jatuh cinta, maka sebelumnya pasti pernah merasakan rasa sayang. Nggak mungkin bukan kalau tiba-tiba langsung cinta, kalau nggak memiliki rasa sayang terlebih dahulu. 

4. Cinta Nggak Memikirkan Logika

Pernah dengar salah satu lagu penyanyi Indonesia yang liriknya ‘cinta ini, kadang-kadang tak ada logika’? Nah, lirik lagu ini cocok banget untuk mendeskripsikan rasa cinta. Cinta terkadang memang nggak memerlukan adanya logika.

Ketika seseorang jatuh cinta, biasanya akan mengabaikan nalar dan lebih mementingkan perasaan. Kasus ekstrim nya, ada lho yang rela melakukan apapun meski itu akan merugikan diri sendiri. Intinya, apapun yang mustahil bisa saja terjadi bila seseorang sudah terlanjur dimabuk cinta.

Di sisi lain, sayang lebih didasari dengan logika dan juga naluri. Apabila memiliki rasa sayang terhadap seseorang, pikiran dan nalar tetap akan jalan agar bisa membedakan mana yang benar dan salah. sehingga, dalam tahapan ini, kamu bisa benar-benar memahami hal-hal yang harus dilakukan dan mana yang nggak.

Itu dia beberapa perbedaan yang bisa diketahui dari rasa sayang dan cinta. Kalau sudah tahu dan paham, maka jangan salah menafsirkan keduanya lagi, ya. Karena bisa saja kelak dirimu mampu menilai situasi dan kondisi yang sedang dialami.